Senin, 04 Oktober 2010

Puizzzy

TANGISAN SANG AWAN

Karya. Novelsa CP


Ketika awan terlihat murung,

Dan mulai menitikan air matanya,

Hingga menumpahkan selautan air matanya pada kami,

Semua terhanyut...


Aku tak tahu,

Seberapa murungnya sang awan

Hingga.., tiada henti-hentinya menangis

Pagi, hingga menjelang pagi.


Mengapa engkau menangis wahai awan?

Apakah karena kami?


Maafkan kami, ampuni kami...

Kami akan bernyanyi dan menari

Agar engkau tak sedih...,

Dan menghapus air matamu


Tuhanku,

Lewat sang awan, ciptaan-Mu

Engkau menghukum kami

Memperingatkan kami


Tangisan sang awan, menyadarkan kami

Bahwa kami bukanlah siapa-siapa .

Dibandingkang Engkau

Tuhan Yang Maha Kuasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

http://adiwidget.com/flash/adiClock_Islamic_01s.swf